Senin, 12 Oktober 2009

Hadits Qunut : waktu dan tempatnya

Hadits Qunut

waktu dan tempatnya


(1) Dari Anas, sesungguhnya Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam pernah qunut selama sebulan lamanya, kemudian ia tinggalkan. (HR. Ahmad, shahih)

(2) Berkata Anas, sesungguhnya Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam qunut selama sebulan, ia mendo’akan kecelakaaan beberapa kabilah dari kabilah-kabilah Arab, kemudian ia tinggalkannya. (HR. Ahmad, Muslim, Nasa’I dan Ibnu Majah, shahih)

(3) Dan Anas ia berkata, sesungguhnya Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam qunut selama satu bulan mendo’akan atas suku Ri’il dan Zakwan. (HR. Bukhari, shahih)

(4) Berkata Anas, sesungguhnya Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam qunut selama sebulan ketika ahli-ahli baca Al-Qur’an itu terbunuh. Maka aku tidak pernah melihat beliau merasa sedih yang lebih dari pada kesedihannya karena terbunuhnya ahli-ahli Al-Qur’an. (HR. Bukhari, shahih)

(5) Telah berkata Anas, bahwa Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam itu tidak pernah qunut melainkan hanya apabila beliau mendo’akan (kebaikan) bagi suatu kaum atau mendo’akan (kecelakaan) atas suatu kaum. (HR. Ibnu Khuzaimah, shahih)

(6) Telah berkata Ashim bin Sulaiman kepada Anas, bahwa orang-orang beranggapan bahwa Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam senantiasa qunut di (shalat) subuh, maka (Anas) menjawab, “Mereka itu keliru ! Nabi Shallallahu Alaihi wa Sallam hanya qunut sebulan penuh, ia mendo’akan kecelakaan atas suatu kabilah dari kabilah-kabilah musyrikin. (HR Khatib, shahih)

. والله اعلم بالصوب

Tidak ada komentar:

Posting Komentar